Bagaimana? Apakah Andy bisa mendapatkan hak2nya dengan syarat2 tersebut?.....Seperti yang saya singgung diatas, hukum kita setahu saya baru mengenal perlindungan atas hak cipta dengan point-of-view hitam-putih saja, Copyrighted atau Public Domain....kondisi yang ada diantara itu, eventhough diinginkan oleh si pemilik karya, tidak bisa diakomodir oleh hukum yang berlaku di negara kita. Kalaupun bisa, prosesnya akan jadi ribet.
Nah menyambung pertanyaan mengenai option yang lebih luas diatas, hal2 yang diharapkan oleh Andy, sebagai seorang kreator, bisa didapatkan bila dia melisensikan karyanya under Creative Commons license. Pilihannya jadi bukan hanya Copyrighted atau Public Domain, tapi mereka menyebutnya dengan istilah Some Rights Reserved.
Beberapa cerita pengalaman artis seperti yang diatas ini pernah saya post di milis Musik_Indonesia beberapa saat yang lewat, yaitu mengenai grup band yang menempuh jalan yang agak nyeleneh untuk bisa mendistribusikan karya mereka sekaligus hidup darinya, misalnya pengalaman dari Wilco dan juga pengalaman band yang bernama String Cheese Incident, dimana mereka menyebarkan karya mereka via internet for free as a sample, yang akhirnya memboost penjualan tiket konser mereka, dimana mereka memang mencanangkan lahan untuk hidup mereka adalah konser.
Apa yang bisa kita dapatkan dari cerita-cerita tersebut dan juga kemunculan Creative Commons? Yang pasti kebayang dikepala saya sih ada dua, yaitu hak-hak kreator bisa jauh lebih dihargai dan juga another approach to do a music business, diperkembangan jaman yang sangat pesat ini.
Well, keliatannya kalau ditilik dari kondisi industri musik kita sih masih jauh sih, tapi we'll never get there lho kalau kita gak bergerak...:-)
Sambil menunggu tukang bubur ayam lewat, saya ngecheck email dan disalah satu email yang saya terima adalah sebuah potongan artikel yang dikirimkan oleh seorang teman (pak Patahan) yang tinggal di Haven Plaza, bilangan Alphabet City, Manhattan, New York City. Potongan artikel tersebut sangat menarik karena jadi membuat saya bertanya2 apakah saya seorang pecandu internet? Kalau ditanyakan secara pribadi sih saya akan mengakui bahwa saya seorang internet junkies....hehehe. Tapi karena penasaran juga apa yang dibahas dalam artikel tersebut, maka saya klik link yang diberikan dan muncullah artikel yang ditulis oleh seorang kolumnis bernama Gina Hughes (The Tech Diva) di Yahoo!Tech. Untuk selanjutnya saya copy-paste kan artikel tersebut dibawah ini dan silahkan tentukan sendiri apakah anda seorang internet junkies atau bukan...:-)
Are You an Internet Addict?
I was reading through an AFP report on Yahoo! News that says Serbia is now treating people with Internet addictions. This counseling center considers anyone who is not interested in daily activities with family and friends as a potential Internet addict and looks for other signs such as spending prolonged hours online, turning to virtual friends, and isolation. I'm not sure exactly how they treat Internet addiction, but they say treatment usually lasts one year.
After reading this, I headed over to Net Addiction and took an Internet Addiction Test (IAT) that told me my Internet usage is causing occasional problems in my life. I won't take that test too seriously because my occupation requires me to be online a lot of the time. However, I will keep that in mind next time I choose surfing the web over, er, household chores. Can you blame me?
Internet addiction can be harmful for those who delve into the darker side of the web, such as online gambling, cybersex, online affairs, and online gaming. But how do you know when you or someone you love is addicted to the Internet? When is it time to pull the plug and seek treatment?
Here's a list of common symptoms to watch out for:
1. Lying about how much time is spent online.
2. General decrease of physical activity and social life.
3. Neglecting obligations at home, work, or school to spend time online.
4. Spending too much money on computer equipment or Internet activities.
5. Feeling a constant desire to be online when they're away from the computer.
6. Going online to escape real world problems.
7. Disregarding the emotional or physical consequences
of being in front of a computer all day.
8. Denial of the problem.
There is much debate about the reality of Internet addiction. The bottom line is that anything can be harmful when abused. If you find yourself spending more time online than with real people, then plan for some quality time with the family or friends every other day. Find anactivity the whole family enjoys and make a date with them.
I personally disconnect completely every weekend and get out of the house so I'm not tempted to check email. I also have movie nights and "Lost" nights during the week, which are a great excuse to turn off the computer. Different things work for different people, so just find something you enjoy and don't hesitate to shut the computer off.
What do you do to escape cyberspace?